A TWIN LATTER part 3

Sesamapinya di rumah...
"lili, apa yang mau kamu tulis di surat ini" Tanya ku pada lili penasaran.
"mau tahu aja, naar kita tulis sama-sama, Tapi jangan lihat punya ku ya" Kata nya padaku.
Aku terus saja memikirkan tentang surat itu. "apa ya,kira-kira ku tulis " pikir ku sejenak.
Tiba-tiba saja lili mengejutkan ku"mikirin apa sih,lu? nulis sekarang aja yok" Kata nya pada ku.

Kami berdua duduk berdampingan di meja belajar. "kamu mau tulis apa lu?" Tanya lili tampak penasaran. "blom tahu nii" Jawabnya"kita mulai nulis aja yuk sekarang". "baiklah kata ku padanya.
Sepanjang malam itu kami menulis isi untuk surat yang tadi kami beli. "akhirnya selesai juga." kata lulu pada ku sambil beranjak pergi. "iya nii" kata ku. Padahal aku sudah selesai dari tadi. Aku sedikit bingung dengan apa yang di tulis lili, sepertinya panjang sekali.
Aku meninggalkan surat ku di atas meja berdampingan dengan surat lili tadi. Sebenarnya lulu dan lili belum menyantumkan nama pada surat mereka.  Aku menuju dapur menyusul lili. "lu, kamu nulis apa disurat mu,tadi" Tanya padaku. "ga nulis apa-apa ko." jawabku.

Aku dan lili kembali ke kamar setelah meneguk segelas minuman dingin. kamr kami begitu berantakan.
"berantakan sekali lulu" kata lili.
"iya beresin yuk" Jawabku.
Mereka berdua membereskan meja belajar tempat mereka tadi menulis surat. Tak sengaja lili mengambil surat yang salah. Dia menggambil surat milik lulu dan sebaliknya lulu. Mereka tidak memeriksa kembali surat itu. Mereka langsung memasukkan nya ke dalam tas. Mereka tak menyadari surat mereka tertukar. Dan langsung berbaring di tempat tidur.

Tak terasa sudah pagi..
"lulu,kemari!!!aku dapat pesan dari adji nii" Teriakku pada lulu yang sedang mandi.
"aku juga" Teriak lulu kembali.

Selesai mandi lulu langsung memelukku. "happy, birthday adikku" Katanya pada ku. "ihh, apaan sih lu, Qta kan sama-sama ultah tahu" Kata ku padanya dan memeluknya kembali. Ini merupakan pagi yang indah bagi mereka berdua. Mereka ke luar dari kamar menuju ruang makan. "happy birthday anak papa dan mama" kata papa dan mama serentak."ga teras anak papa uda pada dewasa" kata papa pada kami berdua. "ayo, makan. Ini makanan kesukaan kalian mama buat" Kata mama Sembari menunjuk makanan yang ada di atas meja. "makasih ma.pa" sahut kami serentak. "nanti malam papa mau ngajak kalian berdua makan diluar" Kata papa pad kami. "iya,pa" Sahut kami lagi serentak.

"ma,pa kami berangkat ya" Kata lulu pada mama dan papa. "ga mau diantar" Tanya papa pada kami lagi. "ga usah" Jawab ku pada papa. Di Gerbang depan rumah Ray dan adji sudah menunggu mereka berdua. lulu dan lili langsung menyerahkan surat mereka pada Ray dan adji. "di baca di rumah ya" kata ku pada adji. "baiklah. Happy birthday ya"kata adji sambil mencium kening ku."happy birthday, lulu" Kata Ray jug tidak mau kalah. Tapi dia tidak mencium kening lulu. dia hanya tersenyum manis pada lulu, sebaliknya dengan lulu menyambutnya dengan senyuman juga. Ray dan lulu sudah pergi meniggalkan kami, mereka pergi duluan.

"uda, 2 tahun ya, kita ngejalani ini" kata adji pada ku.
"iya" jawabku.


bersambung